Kamis, 29 Januari 2015 - 07:30 WIB , Editor: admin
Pekanbaru Tribunterkini-Keluhan demi keluhan selalu diutarakan masyrakat Indonesia umumnya dan Pekanbaru khususnya, terkait pelayanan PT.PLN yang masih butuh perbaikan secara signifikan.Demikian juga hal nya persoalan tarif listrik acapkali membuat konsumen merasa dirugikan. karena tidak adanya penyuluhan kepada masyarakat. Hal ini jelas menjadi pekerjaan rumah pemerintahan Presiden Joko Widodo –Jusuf Kalla, pro rakyat. Mari kita lihat yang dialami warga di perumahan BSD Cluster Pekanbaru, P Dolok Saribu bercerita kepada Tribunterkini (28/01/2015 ) berawal dari ia dan temannya membeli pulsa listrik seharga Rp.100.000 di ATM BCA Jalan Durian. Dolok menambahkan kepada Tribun terkini “ Saya dan teman terkejut ketika melihat Print Out tertera perbedaan jumlah KWH nya, padahal pembeliannya hanya beda detik saja, kalau daya listrik di rumah kami sama 1300 VA” , ungkapnya dengan kesal. Lebih jauh dolok menguraikan saya tinggal di perumahan jalan Beringin sedangkan teman saya tinggal di perumahan Jondul, makanya saya jadi tanda tanya apakah karena beda perumahan jadi beda harga per KWH nya. Demikian juga ketika saya pertanyakan ke PLN jalan Durian mereka hanya mengatakan” Itu semua sistim “ tanpa menguraikan sistim yang bagaimana. Mendapatkan keluhan dari masyarakat Tribunterkini langsung konfirmasi dengan pihak terkait. Namun apa daya dikantor PLN Jl Durian petugas PLN menganjurkan langsung ke Kantor PLN Pekanbaru di jalan Sutomo. Setelah di kantor PLN Sutomo wartawan belum berhasil menemui kepala maupun Humas PLN. Petugas Sekuriti mengatakan Humas cuti sedangkan kepala lagi rapat di Kanwil. Ia lantas menganjurkan untuk langsung konfirmasi ke Kantor Wilayah PLN Jalan Setia Budi. Di PLN Setia Budi Tribunterkini di hanya di layani staff Humas Mery dan didampingi Caisar Staff Niaga di kantornya. Menurut Meri dan Caesar, bahwa tarif tenaga listrik untuk keperluan bisnis semua sudah sesuai dengan Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral RI Sudirman Said dengan No 31 tahun 2014. Caisar menerangkan “Tarif tenaga listrik untuk keperluan Bisnis lebih murah dari tarif tenaga listrik untuk rumah tangga, jadi jangan heran kalau pemakaian rumah tangga lebih mahal karena sudah diberlakukan Tarif Adjustment ( Penyesuaian tarif tenaga Listrik setiap bulan), tutup Caisar. Dalam benak hati masyarakat, seharusnya lah Tarif Tenaga Listrik untuk Rumah Tangga lebih murah dari tarif tenaga listrik untuk keperluan Bisnis. (Redaksi)
(nasional/admin)
Sumber : https://tribunterkini.com/