Bekasi-Insiden ini terkait kasus pencurian kambing yang diduga bernama Hata, dan kasus ini  semakin panjang hingga berlanjut. Kuasa Hukum Hata dari LBH TOPAN RI Beny Pardede,SH mendatang Polsek Cibarusah mendampingi klienya Hata sesuai dengan undangan dari penyidik, (25/02/2019) tepat pukul 11:30wib hadir di Polsek, Beny Pardede serta rekan LSM TOPAN RI ikut mendampingi dan memantau panggilan tersebut. Pada saat diruangan penyidik Ruang Riksa Team ll pada pukul 13:20 Wib terjadi keributan kecil antara kuasa hukum Hata dari LBH TOPAN RI dengan penyidik Polsek Cibarusah. Menurut keterangan dari Kuasa Hukum Hata LBH TOPAN RI Beny Pardede serta rekan mengatakan pada saat bincang bincang dengan Wapimred tribunterkini.com bahwa adanya ribut dengan suara kencang. Hal ini dikarenakan klien saya merasa dibentak oleh salah satu penyidik Polsek. “Saya sebagai kuasa hukum klien saya tidak terima kalau klien saya dibentak dengan suara nada yang kencang justru sebagai penyidik seharusnya tidak perlu nada kencang" tegas Beny Pardede.SH selaku kuasa hukum Hata. Pada akhirnya kuasa hukum Beny Pardede.SH serta pak Hata sekeluarga keluar dari Ruang Riksa team ll dan melanjutkan pulang kerumah. Beny Pardede.SH LBH TOPAN RI mendesak dan mendorong penyidik Polsek Cibarusah agar Kepala Desa Simajati Kecamatan Cibarusah kabupaten Bekasi agar di jadikan tersangka “Saya mendesak agar  H.Ridwan Sunarya alias Samid tersebut dijadikan tersangka dalam minggu ini” harap kuasa hukum Hata. (suwandi/Red)

(nasional/admin)

Sumber : https://tribunterkini.com/
Url Artikel : https://tribunterkini.com/web/detail/BT699372985237864558/