Rabu, 06 November 2019 - 23:21 WIB , Editor: alb
LABUHAN RATU-Menjelang detik detik akhir hari pembukaan pelaksanakan even pamungkas dalam Kalender Wisata Kabupaten Lampung Timur 2019 yakni Festival Way Kambas 2019, Pemerintah Kabupaten Lampung Timur lakukan Rapat Pemantapan Festival Pesona Way Kambas ke XIX tahun 2019, Rabu (06/11/2019).
Rapat pemantapan tersebut digelar langsung di Taman Nasional Way Kambas dimana dihadiri oleh Dandim 0429/Lampung Timur, Letkol Kav Muhammad Darwis, Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Timur, Syahrudin Putera, para Staf Ahli dan para Asisten, Kepala Inspektorat Kabupaten Lampung Timur, M.Noer Alsyarif, Kepala Balai Taman Nasional Way Kambas, Subakir, Kabag Op Polres Lamtim, Kompol Arambe, para Kepala OPD, dan Kepala Bagian di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Timur serta para Camat se-Kabupaten Lampung Timur dan Ketua Pemuda Pancasila Kabupaten Lampung Timur, Evzon.
Dalam keterangannya usai rapat, Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Timur, Syahrudin Putera menyampaikan bahwa sejauh ini dua Duta Besar Negara sahabat telah mengkonfirmasi kedatangannya.
"Duta besar yang akan dateng yang sudah konfirmasi ada dari dua negara yakni Serbia dan Georgia, itu yang sudah mengkonfirmasi".
Lebih lanjut Syahrudin menjelaskan bahwa pada Festiva Way Kambas tahun ini kearifan lokal akan tetap dikedepankan.
"Kita tetap akan mengedepankan kearifan lokal kita punya tari bedana dan tari melinting yang akan kita pentaskan dengan sinopsis, jadi berjalan dengan cerita makna filosofis dari tarian itu".
Masih oleh Syahrudin, ia menjelaskan bahwa tahun ini target undangan yang akan hadir ditargetkan sekitar 600 hingga 700 ribu orang, dimana dalam menjamu para undangan itu Pemerintah Kabupaten Lampung Timur telah menyiapkan berbagai fasilitas.
"Terkait fasilitas umum, kita memiliki WC umum yang memang ada disini selain itu kita juga telah menyiapkan toilet portable, kemudian untuk dukungan-dukungan, fasilitas-fasilitas umum lainnya dan mushola insyallah tidak ada masalah".
Syahrudin juga menjelaskan bahwa Pemkab Lamtim telah meminta kepada dinas terkait untuk bekerjasama dengan pihak terkait untuk memperkuat sinyal dilokasi acara.
"Untuk sinyal, kita tadi sudah mintakan dengan kominfo untuk bekerjasama dengan server supaya ada penguat signal dilokasi Taman Nasional Way Kambas ini untuk meliput kegiatan-kegiatan yang bersifat online dan langsung".
Terpisah, dalam keterangannya Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari menjelaskan bahwa pada Festival Way Kambas tahun 2019 ini rencananya event-event pendukung tidak diselenggarakan di Way Kambas itu sendiri.
“Jadi kita minta untuk Festival Way Kambas itu nantinya akan coba kita sebar di beberapa kecamatan, gunanya itu adalah agar masyarakat mengetahui bahwa Lampung Timur itu ada kegiatan-kegiatan. Kita akan letakkan dikecamatan-kecamatan karna tidak semua masyarakat Lampung Timur kan bisa datang dan masuk ke Way Kambas, itu kita maksudkan agar masyarakat mengetahui kegiatan-kegiatan di Festival Pesona Way Kambas ini”, ujar orang nomor satu di Bumei Tuwah Bepadan itu.
Untuk diketahui dalam gelaran Festival Pesona Way Kambas 2019 yang rencananya akan digelar selama dua hari yakni tanggal 9 & 10 November ini akan dibuka dengan pelepasan peserta Fun Bike serta dilanjutkan kegiatan-kegiatan lainnya seperti Pembukaan Kemah Saka Pariwisata, Pembukaan Lomba Tari Melinting, Pawai Budaya, Pagelaran Seni Daerah, Atraksi Polisi Cilik, Atraksi Gajah, serta hadirnya Stand-stand Lomba Kuliner dan Pameran Souvenir. Keseluruhnn kegiatan tersebut akan dilaksanakan pada 9 November 2019.
Sementara itu untuk pelaksaan hari kedua, akan digelar Way Kambas Advanture Trail, Lomba Tari Bedana, XC MTB, Festival Kuda Lumping, Pameran Motor Antik, Festival Buah Nusantara, Penampilan Tari Bedana Masal, Pembagian Hadiah dan Doorprice, serta Parade Band dan Way Kambas Idol.
Adapun beberapa event kegiatan yang akan dilaksanakan diluar Taman Nasional Way Kambas ialah Parade Band di Pasar Wedana Kecamatan Sukadana, Way Kambas Idol di Kecamatan Sribhawono, Adventure Trail di Kecamatan Margatiga, Fun Bike Start di Lapangan Way Jepara, dan Kemah Saka Pariwisata di Rest Area Labuhan Ratu. (Rilis/Nurasikin)
(Lampung Timur/alb)
Sumber : https://tribunterkini.com/