Personil Kodim 0301/PBR Ikut Laksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lancang Kuning 2021 di Halaman Mapolda Riau

Rabu, 05 Mei 2021 - 19:27 WIB , Editor: ruben

Pekanbaru | Tribunterkini- Dalam rangka Pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1442 H Tahun 2021 dalam situasi pandemi Covid-19, Personil Kodim 0301/PBR ikut melaksanakan apel gelar pasukan Operasi Ketupat Lancang Kuning 2021, dilaksanakan di Halaman Mapolda Riau , Jalan Pattimura Kota Pekanbaru, Rabu (05/05/2021).

Turut Hadir Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lancang Kuning 2021 oleh Gubernur Riau Drs. H. Syamsuar, M.Si, Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, SH, SIK, M.Si., Danrem 031/WB Brigjen TNI M Syech Ismed, Kajati Riau Jaja Subagja, Kasatpol PP Provinsi Riau, Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya, SIK, MH, PJU Polda Riau, Forkompinda Provinsi Riau.

Dalam Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lancang Kuning 2021 langsung dipimpin oleh Gubernur Riau Syamsuar, dalam rangka meningkatkan sinergitas polri dengan instansi terkait pengamanan dan memberi rasa aman serta nyaman pada perayaan Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah.

Saat memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lancang Kuning 2021, Gubri Syamsuar didampingi Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, Danrem 031/Wira Bima Brigjen TNI M Syech Ismed dan Kepala Kejaksaan Tinggi Riau Jaja Subagja serta turut hadir tamu undangan lainnya.

Saat memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lancang Kuning 2021, Gubri Syamsuar menyampaikan amanat Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dan mengatakan bahwa Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2021 tersebut diselenggarakan secara serentak di seluruh jajaran Polri mulai dari tingkat Mabes Polri hingga kesatuan kewilayahan.

Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H tren kasus Covid-19 di Indonesia mengalami kenaikan sebesar 2,03%. Hal ini disebabkan karena adanya peningkatan aktifitas masyarakat khususnya menjelang akhir Bulan Suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri.

Pemerintah telah mengambil kebijakan larangan mudik pada Hari Raya Idul Fitri 1442 H, pengalaman terjadinya tren kenaikan kasus setelah pelaksanaan libur panjang, termasuk peningkatan kasus sebesar 93% setelah pelaksanaan libur Hari Raya Idul Fitri pada tahun 2020 M/1441 H.

Operasi Ketupat 2021 harus dilaksanakan dengan sungguh - sungguh oleh seluruh jajaran dalam rangka menempatkan keselamatan masyarakat sebagai hukum tertinggi “Salus Populi Suprema Lex Esto", Di India terjadi penambahan kasus baru hingga mencapai 400.000 kasus dan angka kematian mencapai 3.500 kasus dalam sehari. Hal ini disebabkan kelengahan masyarakat terhadap protokol kesehatan. Adanya varian baru Covid-19 dari sejumlah negara yang masuk ke Indonesia seperti B.1.1.7 asal Inggris, B.1.617 asal India, dan B.1.351 asal Afrika Selatan.

Operasi Ketupat 2021 adalah upaya Polri dalam mencegah penyebaran Covid-19 melalui penyekatan dan penegakan terhadap protokol kesehatan. Prioritaskan langkah - langkah preemtif dan preventif secara humanis, sehingga masyarakat betul - betul mematuhi Protokol Kesehatan.

Upaya terakhir, “Ultimum Remedium” secara tegas dan profesional terhadap pelanggar protokol kesehatan yang sudah berulang kali.

Tujuan yang ingin dicapai adalah masyarakat dapat merayakan Hari Raya Idul Fitri dengan rasa aman dan nyaman serta terhindar dari bahaya Covid-19.

Kenyataan dimasyarakat banyak yang melaksanakan mudik mendahului atau “Curi Start Mudik”, perlu adanya pengawasan ketat terhadap protokol kesehatan di daerah tujuan mudik, sentra perekonomian dan keramaian.

Kapolri memerintahkan agar Pasca Hari Raya Idul Fitri 1442 H melakukan langkah Mendirikan posko terpadu bersama dengan Satgas Covid-19 dan stakeholder terkait yang memiliki kelengkapan pemeriksaan Swab Antigen dan ruang isolasi sementara di sentra - sentra ekonomi. Juga langkah koordinasi dengan Satgas Covid-19 dan pengelola gedung untuk membatasi jumlah pengunjung maksimal 50% dari kapasitas yang ada dan pastikan sistemnya, siapkan petugas untuk menghitung jumlah pengunjung yang masuk, melakukan patroli gabungan secara periodik untuk memastikan tidak terjadi kerumunan di sentra perekonomian dan keramaian, sekaligus lakukan imbauan agar masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

Untuk menghadapi tugas mulia dalam rangka pengamanan Hari Raya ldul Fitri 1442 H Tahun 2021, maka pada kesempatan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lancang Kuning Tahun 2021 ini ada beberapa hal yang perlu saya tekankan sebagai berikut yakni: Siapkan mental dan fisik yang dilandasi komitmen moral dan disiplin kerja yang tinggi, lakukan deteksi dini, tingkatkan kepekaan, gelar kekuatan polri pada pos - pos pengaman, utamakan keselamatan anggota yang bertugas dilapangan, waspadai maraknya aksi tawuran dan balap liar.

Ditempat terpisah, Dandim 0301/PBR Kolonel Inf Edi Budiman, S.I.P., M.I.P., melalui Pasi Ops Kapten Arh Nirzam, S.Sos mengatakan, dalam apel gelar pasukan ini bertujuan guna mengecek kesiapan anggota serta sarana pendukung lainnya dalam melaksanakan kegiatan penegakan disiplin penerapan Protokol Kesehatan Covid-19, pengamanan dan persiapan larangan mudik menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H.

Saya menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat untuk memahami larangan mudik lebaran tahun ini. "Kami yakin masih banyak yang tidak bisa menerima kebijakan Pemerintah ini sebagai argumen, namun yakinlah kebijakan Pemerintah ini justru ingin melindungi masyarakat agar terhindar dari segala macam penyakit serta wabah, tetaplah mematuhi protokol kesehatan jangan sampai menimbulkan klaster baru dalam situasi lebaran nanti, pungkasnya.

Usai Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lancang Kuning 2021, ditampilkan simulasi pelaksanan PPKM oleh Polresta Pekanbaru dan dilanjutkan dengan pelepasan Tim Traching dan tim pemberian vaksin gratis untuk lansia dan bantuan sembako kepada korban terdampak Covid-19 di Kota Pekanbaru. **

(Pekanbaru/ruben)

Sumber : https://tribunterkini.com/
Url Artikel : https://tribunterkini.com/web/detail/BTRLNVLEPOPXYNFSB578/personil-kodim-0301pbr-ikut-laksanakan-apel-gelar-pasukan-operasi-ketupat-lancang-kuning-2021-di-halaman-mapolda-riau.html