Pencarian Berita

Pekanbaru Tribunterkini-Marakanya panti pijat di kota Pekanbaru menimbulkan keresahan buat sebahagian masyarakat Pekanbaru. Berikut komentar Zulfahmi Adrian Kasat Pol PP Pekanbaru kepada Tribunterkini diruang kerjanya mengatakan, pertama kita melihat bahwa kegiatan panti pijat ini memiliki izin atau tidak, kalau tidak memiliki izin akan kita lakukan.penertiban.Karena wilayah Pekanbaru ini cukup luas dan kemampuan personil kita terbatas. Kita tidak dapat mengetahui semua apakah panti pijat tersebut memiliki izin atau tidak. Makanya kita butuh informasi dari masyarakat bila menemukan panti pijat yang cara operasionalnya diluar ketentuan agar dapat di informasikan ke kita, ucap Kasat Pol PP Pekanbaru. Banyak sekali panti pijat yang ada di Pekanbaru, kita sudah sering melakukan penertiban, seperti di kawasan perumahan Jundul dan di Kertama. “Memang belum semua panti pijat yang sudah kita tertibkan”, ujar Zulfahmi Adrian Nanti bila ada informasi dari masyarakat tentang keberadaan panti pijat yang sudah meresahkan, akan kita berikan atensi dan prioritas penertibannya, tegasnya. Ditanya berapa jumlah panti pijat di Pekanbaru yang memeiliki izin, Zulfahmi mengatakan bahwa, kita tidak mengeluarkan izin, yang mengeluarkan izin BTPM. Belum ada laporan dari BTPM tentang panti pijat yang memiliki izin ke kita. “Memang tahun 2015 ini sudah tidak ada lagi di keluarkan izin oleh BTPM untuk panti pijat”, terang Kasat Pol PP Ditanya bagaimana agar panti pijat tidak menjamur di Pekanbaru, kita meminta peran serta masyarakat, dan aparat pemerintah mulai dari RT, RW, Lurah dan Camat untuk menggiatkan pengawasan di lingkungan masing-masing. Diminta masyarakat untuk menggiatkan Siskamling, karena operasional panti pijat ini ada yang berlangsung sampai pagi, imbuh Kasat Pol PP Kita berharap agar Sat Pol PP ini di berikan porsi tersendiri, karena tugas penegakan Perda ini kan sangat berpengaruh terhadap ketentraman dan ketertiban umum, dan wibawa pemerintah, tutup Kasat Pol PP Pekanbaru (Albert)

(nasional/admin)