Pencarian Berita

Pekanbaru Tribunterkini- Keberadaan kantor Dealer di Samsat Pekkanbaru kota yang sudah bertahun tahun tanpa di pungut retribusi menjadi pertanyaan masyarakat.Sementara di Samsat lain tidak ada di temui adanya kantor Dealer. Berikut penjelasan  Indra Putrayana Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Riau kepada Tribunterkini di Gedung DPRD Riau. Baru dua minggu yang lalu saya panggil dealer yang berkantor di Samsat Pekanbaru Kota, Mereka mengatakan menggunakan gedung itu untuk kegiatan administrasi mereka, jelas Indra Putrayana Kepala Badan Pendapatan Daerah Propinsi Riau. Lebih lanjut Indrayana Putra menjelaskan, saya tidak tahu persis sudah berapa lama mereka berkantor di Samsat Pekanbaru kota. Saya mengatakan gedung kita yang punya, kita bayarkan retribusinya, pihak Dealer mengatakan siap,ujar Kabapenda. “Ini baru kita hitung, karena baru dua minggu kita panggil pihak Dealer, kita bayarlah sesuai tarif retribusinya”, jelas Indra Putrayana. Ketika di tanya apa memang harus ada kantor Dealer di Samsat, Indrayana mengatakan itu untuk memudahkan mereka dalam hal pembayaran. Terus terang mereka dalam satu hari bermiliar-miliar rupiah yang harus mereka bayar. Untuk itu mereka pinjam kantor di Samsat menjelang di panggil ke dalam. Saya tidak tau juga yang jelas mereka mengatakan seperti itu jelas Indra Putrayana. Lalu di tanya ada kah Dealer berkantor di Samsat lain, Indrayana mengatakan Samsat yang besar kan di Pekanbaru kota. Dealer dimana yang banyak dan besar di situlah mereka di berkantor, Samsat lain hanya pelayanan tahunan, Jelas Indra Putra. Ketika ditanya menurut Kepala UPT Samsat Pekanbaru kota belum ada payung hukum untuk sewa kantor Dealer di Samsat. Indrayana Putra mengatakan payung hukumnya sudah ada, Perusahaan itu mengajukan permohonan, kita proses, kita lihat boleh atau tidak. Keberadaan Dealer tersebut kan di Samsat Pekanbaru kota, jadi kalau Kepala UPTnya tidak dapat memutuskan, ajukan ke saya kita proses terang Indra Putrayana Kabapenda Riau. (Albert)  

(nasional/admin)