Politik

Kadiskes Pekanbaru Drg. Helda Suryani Munir, M.Kes Fokus Penanggulangan DBD

Senin, 26 Januari 2015 - 07:30 WIB , Editor: admin,

kadiskesPekanbaru Tribunterkini- Berdasarkan data jumlah kasus Demam Berdarah Dengue di Kota Pekanbaru sampai tanggal 22 Januari2015 jumlah penderita DBD sebanyak 83 orang. Apabila dibandingkan dengan tahun 2014 dalam bulan yang sama jumlah penderita hanya 20 orang, keadaan tersebut menunjukkan bahwa telah terjadi peningkatan kasus penderita DBD 4 kali lipat di Kota Pekanbaru dibandingkan tahun 2014.Sehubungan dengan hal tersebut diatas, Diintrusikan Kepada Kepala Puskesmas Se Kota Pekanbaru untuk melalakukan Abatesasi secara menyeluruh dan serentak di wilayah kerja masing-masing pada tanggal 26 Januari 2015 pukul 08.00 WIB sampai dengan selesai. Dengan melibatkan Tenaga Kader Jumantik serta melakukan Fogging Massal di Kelurahan Endemis yang tertinggi kasus DBD pada tahun 2015(data terlampir). Dan melaporkan hasil pelaksanaanya ke Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru bidang pengendalian kesehatan seksi pencegahan dan penanggulan penyakit. Menurut Data DBD Per Kelurahan Di Kota Pekanbaru (2012 s.d. tanggal 22 Januari2015) sebagai berikut: Kecamatan Sukajadi, Kecamatan Senapelan, Kecamatan Rumbai Pesisir, Kecamatan Rumbai, Kecamatan Pekanbaru Kota, Kecamatan Lima Puluh, Kecamatan Sail, Kecamatan Bukit Raya, Kecamatan Tenayan Raya, Kecamatan Marpoyan Damai, Kecamatan Tampan, Kecamatan Payung Sekaki. Disetiap kelurahan di Kota Pekanbaru mulai tahun 2012 Penderita DBD 157 orang, Meninggal 1 orang. Tahun 2013 Penderita 113 orang, Meninggal 1 orang. Tahun 2014 Penderita 242 orang, Meninggal 1 orang, selanjutnnya tahun Januari 2015 Penderita 83 orang. Kemudian Endemis: 34, Sporadis: 22, Bebas: 2 dengan jumlah 58. Kemudian Helda menghimbau untuk masyarakat melalui ceramah agama untuk berperilaku hidup bersih dan sehat dengan menggalakkan Gerakan Massal 3M Plus yaitu: Menguras dan Menyikat tempat peenampungan Air satu kali seminggu secara teratur, Menutup rapat tempat penampungan air, Mengubur barang-barang bekas yang dapat menampung iar hujan. Kalau untuk Plus nya: Menaburkan Abatepada penampungan air yang tidak dimungkinkan dikuras secara rutin. Memelihara ikan pemakan jentik nyamuk, Mengusir nyamuk dengan obat nyamuk, Mencengah gigitan nyamuk dengan memakai kelambu, Memasang kawat kassa pada jendela dan Ventilasi, Tidak membiasakan menggantung pakain didalam kamar sambil menutup pembicaraan,ujarnya (Liputan Ruben/Ando)

(nasional/admin)

LAINNYA
KOMENTAR
Silahkan Login Untuk Mengisi Komentar