Pencarian Berita

Pekanbaru Tribunterkini-Bantuan Operasional Sekolah (BOS) merupakan suatu pogram yang dari dahulu digadang sebagai wadah pemerintah mewujudkan wajib belajar 9 tahun. Peran BOS dalam percepatan pencapaian tersebut jelas harus tetap mengedepankan mutu dalam pengelolaan nya.Dalam rangka peningkatan pemahaman tentang perencanaan , pelaksanaan dan pertanggung jawaban penggunaan dana BOS serta meninjau dampak penggunaan dana BOS tersebut terhadap peningkatan kualitas dan mutu pendidikan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Riau melalui bidang Paud Dikdas telah selesai mengadakan lomba tata kelola manajemen pelaporan BOS Dikdas Se Provinsi Riau di Hotel Furaya Pekanbaru dan menjaring juara dari 12 Kabupaten/Kota Se Provinsi Riau,  nantinya akan mewakili riau ke tingkat nasional. Berdasarkan laporan ketua panitia Kasi SMP Elvira Yuaningtias kegiatan tersebut diikuti oleh 120 orang peserta yang merupakan kepala sekolah dan bendahara sekolah tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) se provinsi Riau yang telah berjalan lancar tuturnya. Juara sekolah terbaik I, II, III SMP terbaik dan SD I dan II SD terbaik berhak mengikuti lomba Tata Kelola Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Tingkat Nasional. Adapun pemenang Tata kelola BOS Tingkat SD yaitu pemenang I SDN 015 Sungai Sirih Kab. Kuansing, Pemenag II SD Negeri 018 Sorek Satu Kab. Pelelawan, dan Pemenang III SDN 012 Sungai Sagu  Kab. Indragiri Hulu. Sedangkan Tata Kelola BOS Tingkat SMP pemenang I SMP Negeri 5 Bagan Sinembah Kab. Rokan Hilir, pemenang II SMPN 2 Dumai Kota Dumai, dan Pemenang III SMPN 2 KUBU Kab. Rokan Hilir. Dalam sambutannya Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaaan Provinsi Riau diwakili Kabid Paud dan Dikdas Azwandi, SE.MM mengaharapkan peserta yang telah menjadi juara dan lomba tata kelola manajemen pelaporan BOS ini mampu bersaing dan meimplementasikan ke tingkat nasional sehingga menjadi prestasi yang membanggakan tutupnya (Humas)

(nasional/admin)