Pencarian Berita

Pekanbaru Tribunterkini- Di awal tahun 2015 bahan bakar minyak (BBM) turun, dari harga 8500/liter menjadi 7500/liter. Namun harga bahan pokok (Sembako) tetap naik. Diantara Sembako yang mengalami kenaikan paling tinggi adalah, beras ,minyak goreng, telur, bawang putih dan gula. Sedangkan untuk harga cabe merah hingga sampai saat ini masih tidak tetap.Melambungnya harga bahan pokok membuat banyak masyarakat yang mengeluh dan protes kenapa harga sembako tidak diturun kan juga. “BBM sudah turun kenapa bahan-bahan pokok masih saja mahal”, keluh salah seorang masyarakat yang berbelanja di Pasar Kodim. Kessulitan juga di alami para pedagang eceran mengalami kesulitan untuk menetapkan harga sembako yang dia jual. Dari pantauan wartawan Tribunterkini di pasar Kodim (Senapelan) semua harga Sembako tetap tidak mengalami penurunan pada saat BBM turun pada tgl( 13/01). Paling tinggi harga lonjakan pada telur, beras, bawang putih, dan minyak goreng. Sebelumnya minyak goreng dari Rp.10.000/kg menjadi Rp11.000kg. Harga beras dari Rp12.000/kg menjadi Rp13.500/kg telur Rp34.000/ papan menjadi Rp.39.000/ papan. Sedangkan harga bawang putih dari Rp.16.000/kg menjadi Rp.20.000/kg. Salah seorang pedagang mengeluh dan mengatakan‘’Kenapa harga Sembako tidak di turun kan sedangkan harga BBM sudah turun dan banyak konsumen yang mengeluh akan hal ini dan mengharapkan pemerintah langsung turun untuk menangani hal ini’’ ujar salah satu pedagang kios pasar Kodim. (Liputan Wela/Rian)

(nasional/admin)