Pencarian Berita

Tangggamus -- Puluhan anggota kelomok yang tergabung dalam Kelompok Usaha Bersama (KUBE) Pekon Kagungan Kecamatan Kota Agung Timur Kab Tanggamus datangi kantor Pekon setempat Kamis 25/7/19   Kedatang puluhan Ibu Ibu anggota kelomok usaha bersama Pekon Kagungan tersebut untuk mempertanyakan tentang alokasi dana yang di Kucurkan Kementrian Sosial Tahun 2018 senilai Rp 200.000.000 (Dua Rutus Juta Rupiah)   Para anggota kelompok KUBE menilai banyak kejangggalan dan tidak transparan dalam pengalokasian Dana Bantuan tersebut. "Kedatangan ibu ibu anggota kelomok tersebut diterima lansung oleh Pj Kepala Pekon didampingi Aparat Pekon serta Pendamping Program Kelompok Usaha Bersama (KUBE) Pekon Kagungan.   Pada kesempatan pertemuan tersebut puluhan Ibu Ibu masing masing anggota kelompok  mempertanyakan masalah dana bantuan yang dikucurkan Pemerintah melalui Kementerian Sosial  Tahun 2018.   "Kami minta penjelasan terkait Dana Bantuan Kelompok Usaha Bersama Selilai Rp 200.000.000. (Dua Ratus Juta Rupiah) itu. Hal ini karena selama ini kami tidak pernah  di beritahu tentang alokasi dana bantuan tersebut. Dari awal pembentukan kelompok sampai dapat kucuran dana hingga dipergunakan untuk apa Dana itu, ungkap para Anggota Kelompok   Perwakilan angota kelompok usaha bersama melanjutkan, selama ini kami tidak tahu tentang Dana Rp 200.000.000. juta itu, untuk apa di belanjakan apa saja" yang kami tahu Dana Bantuan Senilai Rp 200.000.000. itu sudah menjadi Usaha Ayam bertelur   Juga selama ini  kami tidak pernah diberi tahu ataupun di ajak musyawarah, jadi tolong jelaskan tegas ibu ibu anggota KUBE Pekon Kagungan tersebut.   Namun para pengurus Kelompok Usaha Bersama  belum bisa menjelaskan secara detail tentang Pengalokasian Dana bantuan tersebut   "Para pengurus Kelompok Usaha Bersama Pekon Kagungan hanya bisa mengatakan," acara ini bukan untuk mempertanyakan Anggaran  Dana Bantuan itu, kita kumpul disini karena kami mau menyampaikan laporan pertiga (3) bulan sekali masalah hasil Ternak ayam petelur.   Kalaupun ibu ibu anggota kelompok Usaha Bersama ini mau minta penjelasan secara detail tentang dana dan digunakan untuk apa saja, nanti kita adakan kumpul lagi dan kita undang juga orang orang Dinas Sosial Kabupaten Tanggamus biar jelas .tegas salah satu pengurus   Revo mantan Kepala Pekon mengatakan, program bantuan kelompok usaha bersama itu terealisasi diwaktu saya menjabat Kepala Pekon. Tapi kenapa baru dipertanyakan sekarang. Maaf ibu ibu saya bukan sombong Dana  Rp 200.000.000. ( Dua Ratus Juta Rupiah) itu bisa saya kembalikan sekarang, jelas Revo Ketika diwawancarai Revo mantan Kepala Pekon menjelaskan, program Kelompok usaha bersama (KUBE) itu sewaktu saya menjabat dan mendapat kucuran Dana dari pusat senilai Rp 200.000.000. (Dua Ratus Juta Rupiah). Adapun kegunaan dana itu, untuk pembelian ayam petelur dan pembuatan kandang serta pakan juga perawatan ayam agar bertelur. Dan yang perlu di ketahui, itu semua sudah saya serahkan di kelola kelompok itu. "Semua jelas kok bang ujar Mantan Kakon”.   Pendamping Kelompok Usaha Bersama Pekon Kagungan ketika di wawancarai mengungkapkan, selama ini belum ada laporan tentang keluhan anggota Kelompok Usaha Bersama Pekon Kagungan ini.   Akan tetapi kalau mengenai bantuan dana dari pusat itu  ya harus jelas dan transparan, dari mulai dicairkan hingga pembelanjaan juga setelah menghasilkan semua harus di musyawarahkan karena ini usaha bersama bukan usaha pribadi. tegas pendamping,   Ditempat terpisah Ismail, SE Kepala Seksi Bagian Bantuan Sosial Dinas Sosial Kabupaten Tanggamus menjelaskan, kami tidak punya hak untuk mencampuri urusan Bantuan Dana Kolompok Usaha Bersama Pekon Kegungan itu.   “Salah kalau kami mau ikut dalam hal itu karena itu sudah rumah tangga para kelompok tersebut, namun kalau di undang kami juga pasti datang, terang Ismail.(wan)

(nasional/admin)