Pencarian Berita

Sumbar-Kepala Seksi Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Metrologi  Minang Kabau  Yudha Nugraha,  menyampaikan kualitas udara di Sumbar pihak BMKG memakai data dari Bukit Tinggi, bahwa tadi pagi Senen 23/09 nilainya sudah mencapai 253 Microgram/M3, sedangkan nilai standar mutu kualitas udara yang normalnya, bisa di terima hanya 150 microgram/M3, jadi sudah masuk kategori sudah Sangat Tidak Sehat".

Untuk Bandara International Minang Kabau yang berada di Kabupaten Padang Pariaman memang jarak pandang masih belum mengganggu penerbangan masih berjarak 2000 Meter. Masih di sekitar terbilang aman yang sudah di Komfirmasi dengan pihak terkait di Angkasa Pura II sekitar 800 Meter titik jarak aman pandangan dalam penerbangan, ujar Yudha

Sekarang sebaran kabut asap sumber titik api yang ada di Sumatera sekitar 824 titik api hanya di Sumatera, dan untuk di Sumbar sendiri sebaran titik api ada 8 titik, yang terbagi di 3 Lokasi yaitu 4 titik api di Kabupaten Damasraya, 3 di Pesisir Selatan, dan 1 di Kabupaten Kepulauwan Mentawai. ungkap Yudha.

Dibandingkan daerah lain di Sumatera Seperti Provinsi Sumatera Selatan, Jambi dan Riau  kabut asap sudah dominan, Kabut asap sudah sampai Sumbar dengan melihat pegerakan angin nya, itu juga makanya   kita sudah mulai terlihat pekat kabut asap pada pagi hari. dan terlihat Sumbar hanya terkena dampak,jelasnya.

Apabila di lihat dari perkiraan cuaca yang di pantau kondisi hujan masih potensi kecil di Wilayah Sumbar, daerah daerah yang berpotensi hujan lebih banyak di wilayah utara Sumbar, seperti Pasaman Barat, dan Pasaman, yang Itu merupakan jauh dari lokasi titik api nya.

Walaupun terjadi hujan tidak terlalu mempengaruhi  signifikan terhadap kondisi jarak pandang, selain itu hujan nya pun tergolong ringan, yang seperti beberapa hari yang lalu turun hujan di Solok  itupun cuma 30 menit,

Bahkan untuk kondisi hujan ringan yang bercampur dengan kabut asap sebenarnya juga dapat membahayakan , karena bercampur materil kabut asap sangat membahayakan bagi kesehatan.tegas Yudha ( Jhoni I)

(Sumbar/alb)