Hot News

Rumah Layak Huni Program Gubri di Sambut Antusias Masyarakat, Jalal Kabid PP PUPR Riau: Masyarakat Sangat Terbantu

Jumat, 18 Desember 2020 - 12:56 WIB , Editor: alb,

Pekanbaru-Awalnya program ini kita laksanakan untuk membantu masyarakat yang kurang mampu, masyarakat miskin untuk mendapat Rumah layak huni (RLH). Ini Program Pemprop Riau untuk membantu masyarakat yang tidak punya rumah , dan memang masyarakat tersebut tidak punya kemampuan memiliki rumah layak huni. 

“Pemerintah Pemprop Riau membantu masyarakat dengan membangun rumah tipe 36, sehingga masyarakat memiliki rumah yang layak , dari rumah tidak layak huni menjadi rumah layak huni”. 

Demikian penjelasan Taufik OH Kepala Dinas  PUPR dan Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Riau (PKPP) melalui M.Jalal Kepala Bidang Pemukiman dan kawasan Perumahan di ruang kerjanya 

Pada kesempatan itu M. Jalal menyampaikan sampai sekarang bidang PKP Dinas PUPR Riau telah melaksanakan pekerjaaan diantaranya pembangunan rumah layak huni sebanyak 207 unit. Terbagi dalam dua wilayah, untuk kasawan satu sebanyak 103 unit rumah layak huni tersebar di Pekanbaru, Pelalawan, Bangkinang, Rohul, Kuansing, serta Inhu.

Sedangkan wilayah 2 di bangun 104 unit rumah layak huni tersebar di Kabupaten Bengkalis, Dumai, Siak, Meranti, Rohil, dan Inhil, terang Jalal. 

Katanya lagi, untuk persyaratan masyarakat yang layak mendapat bantuan rumah layak  huni tersebut sudah tertuang di Pergub diantaranya kondisi rumah memang tidak layak huni dan lahan rumah tersebut milik sendiri, rumah layak huni yang kita bangun ini kita lengkapi dengan sarana sanitasinya, urainya. 

Pembangunan rumah layak huni ini dikerjakan secara swakelola melalui kelompok masyarakat (Pokmas), dan sudah berjalan lanjar. Proyek ini sekarang sudah masuk tahap penyelesaian, dan kalau sudah siap di kerjakan kita akan minta Pokmas untuk serah terima “Kita harapkan akhir Desember ini seluruh rumah layak huni dapat selesai dikerjaakan”, terang Kabid 

Dirinya menjelaskan, selanjutnya program kawasan kumuh, sudah kita  laksanakan di kawasan kumuh Desa Sawah Taluk di Kabupaten Kuantan Singingi sudah selesai di kerjakan.

Selain itu kita juga melaksanakan di kawasan kumuh Desa Cik Mas Ayu Kabupaten Bengkalis, tinggal pekerjaan sosotan aspal, dan tanggal 26 ini pekerjaan tersebut sudah selesai dikerjakan. Kita juga membuat penerangan dengan menggunakan solar sell sebanyak 30 titik, terang Jalal. 

Jalal menerangkan, untuk kawasan kumuh konsep awal nya kita mendukung program pemerintah pusat yakni kumuh itu harus zero (nol). Sesuai dengan kewenangan Propinsi kita menangani 10 sampai 15 hektar dan itu sudah di SK kan oleh seluruh Bupati dan Walikota yang ada di Riau.

Sedangkan untuk kriteria kawasan kumuh itu konsepnya dari Kabupeten kota salah satunya karena kawasan tersebut merupakan kawasan padat. “Dengan adanya SK tersebut lah kita bisa membangun penataan di kawasan itu”, sebut Jalal

“Proyek-proyek tersebut sangat menyentuh masyarakat yang di kerjakan oleh dinas PUPR PKPP melalui bidang Pemukinan dan Kawasan Perumahan”. 

Permasalahan yang kita hadapi terutama masalah pendanaan akibat pandemi,  awalnya program tersebut sebanyak 2.300 unit rumah layak huni menjadi 200 unit. Kedepannya kita mengharapkan ekonomi kita berjalan dengan wajar. Sehingga kita dapat membantu masyarakat lebih banyak, dan di tahun 2021 ini kita akan membangun sebanyak 1.600 unit rumah layak  huni. Dengan 1.600 unit rumah layak huni ini cukup banyak masyakat di pedesaan yang terbantu. “Ini memang program Gubernur, kita hanya sebagai pelaksana”  

Menurut Jalal, masyarakat sangat senang dan sangat terbantu dengan adanya rumah layak huni ini. karena ini bantuan hibah yang di wujudkan dengan rumah layak huni.”Masyarakat pasti senang lah mendapat bantuan rumah layak huni”, kata M Jalal Kabid (Red)

(Pekanbaru/alb)

KOMENTAR
Silahkan Login Untuk Mengisi Komentar