Kamis, 14 Maret 2024 - 15:58 WIB , Editor: ruben,
Pekanbaru | Tribunterkini- Tim Opsnal Reskrim Polsek Sukajadi Polresta Pekanbaru mengamankan seorang wanita berinisial YAP alias Yang (33) lantaran menipu seorang pedagang emas senilai Rp 3,7 Miliar. Dalam melancarkan aksinya, pelaku berpura-pura menawarkan emas antam 24 karat untuk dijual kepada korban.
Kapolsek Sukajadi Kompol Jorminal Sitanggang mengatakan, aksi penggelapan atau penipuan ini terjadi, pada Sabtu (31/01/2024) lalu. Pelaku dan korban diketahui merupakan sesama pedagang emas.
“Saat itu pelaku mengirimkan foto 100 gram emas antam 24 karat ke whatsapp korban. Korban sepakat akan membeli emas tersebut,” kata Kapolsek Sukajadi Kompol Jorminal Sitanggang, Kamis (14/03/2024).
Saat itu antara korban, EN (43) sepakat untuk memesan tiga kilogram emas kepada pelaku. Korban mentransfer sejumlah uang sebanyak 5 kali transfer ke rekening BCA milik pelaku dengan total Rp 3,6 milyar dan 1 kali transfer ke rekening pelaku lainnya.
Namun setelah dilakukan transfer, emas yang dimaksud tidak diterima oleh korban. Merasa telah ditipu, korban akhirnya melaporkan pelaku ke polisi. Usai menerima laporan, polisi melakukan serangkaian penyelidikan.
“Setelah merasa ditipu, korban melaporkan ke kami. Korban melakukan transfer uang beberapa kali ke pelaku,” kata Kapolsek Sukajadi Kompol Jorminal Sitanggang.
Setelah dilakukan gelar perkara, Jumat (24/02/2024) kemarin, polisi akhirnya menetapkan pelaku sebagai tersangka dan melakukan penahanan terhadap pelaku.
“Atas perbuatannya pelaku kita jerat dengan pasal 372 KUHPidana dan atau Pasal 378 KUHPidana dengan ancaman hukuman paling singkat 5 tahun panjara,” pungkas Kapolsek Sukajadi.
Diakhir kata, Kapolsek Sukajadi Kompol Jorminal Sitanggang menghimbau kepada masyarakat dengan diungkapnya perkara ini makanya dihimbau juga kepada masyarakat jangan terlalu mudah tergiur dengan bisnis jual beli mas, apalagi dengan tawaran harga lebih murah dari harga pasaran harga mas. Agar masyarakat tetap berhati-hati, walaupun sudah kita kenal atau sudah ada kumpulan tetap harus waspada, imbau Kapolsek Sukajadi. **
(Pekanbaru/ruben)